scroll for more! ⟶
Cinchy Blog / Inilah Aturan Berkendara Sambil Mabuk di Bali yang Perlu Anda Ketahui
Inilah Aturan Berkendara Sambil Mabuk di Bali yang Perlu Anda Ketahui
Diterbitkan: 15 Jun 2025

By Cinchy Team
Travel Enthusiast

TANGGAL PENJEMPUTAN - TANGGAL PENGEMBALIAN
WAKTU PENJEMPUTAN
-- : -- --
- 09:00 AM
- 09:30 AM
- 10:00 AM
- 10:30 AM
- 11:00 AM
- 11:30 AM
- 12:00 PM
- 12:30 PM
- 01:00 PM
- 01:30 PM
- 02:00 PM
- 02:30 PM
- 03:00 PM
- 03:30 PM
- 04:00 PM
- 04:30 PM
- 05:00 PM
- 05:30 PM
- 06:00 PM
- 06:30 PM
- 07:00 PM
- 07:30 PM
- 08:00 PM
- 08:30 PM
- 09:00 PM
WAKTU PENGEMBALIAN
-- : -- --
- 09:00 AM
- 09:30 AM
- 10:00 AM
- 10:30 AM
- 11:00 AM
- 11:30 AM
- 12:00 PM
- 12:30 PM
- 01:00 PM
- 01:30 PM
- 02:00 PM
- 02:30 PM
- 03:00 PM
- 03:30 PM
- 04:00 PM
- 04:30 PM
- 05:00 PM
- 05:30 PM
- 06:00 PM
- 06:30 PM
- 07:00 PM
- 07:30 PM
- 08:00 PM
- 08:30 PM
- 09:00 PM
DURASI
2 Hari
Suasana malam Bali yang semarak dan jalanan yang indah menjadikan motor sebagai cara yang tak tertahankan untuk menjelajahi pulau ini.
Namun, sebelum Anda berpesta dengan pemandangan matahari terbenam, pahamilah ini: berkendara di bawah pengaruh alkohol (DUI) bukan hanya berisiko—tapi bisa berurusan masalah hukum yang serius.
Penegakan hukum yang semakin ketat belakangan ini berarti aturan berkendara sambil mabuk di Bali kini lebih ketat dari sebelumnya.
Aturan Mengemudi atau Mengendarai di Bawah Pengaruh Alkohol di Bali
Memahami kerangka hukum terkait berkendara di bawah pengaruh alkohol di Bali adalah hal yang paling penting bagi siapa pun yang berencana untuk berkendara di jalanan.
Tidak seperti beberapa negara yang mungkin memperbolehkan sedikit konsumsi alkohol, Indonesia, dan Bali pada khususnya, menerapkan pendekatan yang sangat berhati-hati.
Regulasi
Dasar hukum utama untuk mengatasi masalah berkendara di bawah pengaruh alkohol di Bali, Indonesia, adalah Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ).
Undang-undang yang komprehensif ini mengamanatkan bahwa setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib melakukannya secara wajar dan dengan konsentrasi penuh.
Secara khusus, Pasal 283 UU LLAJ menyatakan bahwa siapa pun yang mengoperasikan kendaraan bermotor di jalan dengan cara yang tidak wajar, melakukan aktivitas lain, atau dipengaruhi oleh suatu kondisi yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi, dapat dikenai sanksi.
"Kondisi" ini secara tegas mencakup berada di bawah pengaruh alkohol.
Ini bukan hanya tentang terlihat mabuk; setiap gangguan konsentrasi Anda karena alkohol dapat menyebabkan konsekuensi hukum.
Selain itu, tindakan mengemudi saat mabuk juga dapat dikenakan Pasal 311 UU LLAJ.
Pasal ini membahas tentang mengemudikan kendaraan bermotor dengan cara atau dalam keadaan yang membahayakan nyawa atau barang.
Hukum menganggap mengemudi di bawah pengaruh alkohol sebagai tindakan yang membahayakan.
Ini adalah poin penting: bahkan jika tidak ada kecelakaan yang terjadi, tindakan mengemudi saat mabuk itu sendiri dapat dianggap sebagai pelanggaran pasal ini karena risiko inheren yang ditimbulkannya.
Hal ini menyoroti pendekatan zero tolerance policy Bali terhadap alkohol dalam konteks keselamatan jalan.
Sanksi & Penegakan Hukum
Sanksi atas pelanggaran undang-undang ini signifikan dan meningkat tergantung pada tingkat keparahan pelanggaran serta konsekuensinya.
Ini bukan hanya tentang denda kecil; kebebasan dan rencana perjalanan Anda di masa depan dapat sangat terpengaruh.
Jika Anda terbukti mengemudi di bawah pengaruh alkohol, bahkan tanpa kecelakaan, berdasarkan Pasal 283 UU LLAJ, Anda dapat menghadapi:
Hukuman kurungan maksimal 3 bulan
Denda hingga Rp750.000 (sekitar USD 48)
Namun, jika tindakan Anda termasuk dalam Pasal 311 UU LLAJ karena membahayakan nyawa atau barang, sanksinya jauh lebih berat:
Hukuman penjara maksimal 1 tahun
Denda hingga Rp3.000.000 (sekitar USD 190)
Sanksi menjadi lebih berat jika mengemudi di bawah pengaruh alkohol menyebabkan kecelakaan:
Kecelakaan yang mengakibatkan kerusakan kendaraan dan/atau barang (sesuai Pasal 229 ayat (2)): Hukuman penjara maksimal 2 tahun atau denda hingga Rp4.000.000 (sekitar USD 250).
Kecelakaan yang mengakibatkan luka ringan dan kerusakan kendaraan dan/atau barang (sesuai Pasal 229 ayat (3)): Hukuman penjara maksimal 4 tahun atau denda hingga Rp8.000.000 (sekitar USD 510).
Kecelakaan yang mengakibatkan luka berat (sesuai Pasal 229 ayat (4)): Hukuman penjara maksimal 10 tahun atau denda hingga Rp20.000.000 (sekitar USD 1.270).
Kecelakaan yang mengakibatkan kematian: Hukuman penjara maksimal 12 tahun atau denda hingga Rp24.000.000 (sekitar USD 1.520).
Penegakan hukum polisi lalu lintas Bali semakin ketat, terutama di daerah wisata.
Mereka sangat menyadari potensi kasus DUI turis di Bali dan berkomitmen untuk menegakkan peraturan keselamatan jalan Bali.
Tidak jarang pos pemeriksaan didirikan, terutama pada malam hari atau di area dengan banyak bar dan restoran.
Jangan berasumsi bahwa karena Anda seorang turis, Anda akan diberikan kelonggaran khusus.
Sistem hukum berlaku untuk semua orang.
Baca Juga: Hal yang Harus dan Jangan Dilakukan Saat Menyewa Motor di Bali
Batas Kadar Alkohol dalam Darah (BAC) di Bali

Ini adalah poin yang sangat penting.
Sementara beberapa negara menentukan batas Kadar Alkohol dalam Darah (BAC), Indonesia (termasuk Bali) tidak memiliki batas BAC numerik yang dipublikasikan secara luas atau ditegakkan secara konsisten untuk pengemudi.
Sebagai gantinya, hukum berfokus pada "keadaan konsentrasi" pengemudi dan apakah mereka "dipengaruhi oleh suatu kondisi yang mengakibatkan gangguan konsentrasi."
Apa artinya ini dalam praktiknya? Ini pada dasarnya menyatakan, Indonesia memiliki kebijakan tanpa toleransi ketika menyangkut alkohol dan berkendara.
Jika Anda telah mengkonsumsi alkohol, bahkan dalam jumlah sedikit, dan dihentikan serta diperiksa oleh polisi, Anda dapat dianggap mengemudi di bawah pengaruh alkohol karena konsentrasi Anda mungkin dianggap terganggu.
Oleh karena itu, pendekatan teraman adalah tidak ada alkohol dalam sistem Anda jika Anda berencana untuk mengemudi.
Tips Praktis untuk Menghindari Pelanggaran
Menjelajahi jalanan Bali dengan aman dan legal sangatlah mudah jika Anda mengutamakan tanggung jawab.
Berikut adalah beberapa tips praktis untuk memastikan Anda menghindari insiden yang tidak menyenangkan terkait minuman dan mengemudi:
Tunjuk Pengemudi yang Sadar: Jika Anda bepergian dengan teman dan berencana untuk mengonsumsi alkohol, putuskan sebelumnya siapa yang akan menjadi pengemudi yang sadar. Orang ini berkomitmen untuk tidak minum alkohol dan akan bertanggung jawab untuk membawa semua orang pulang dengan selamat.
Manfaatkan Layanan Berbagi Tumpangan: Bali memiliki pilihan layanan berbagi tumpangan yang sangat baik dan terjangkau seperti Grab dan Gojek. Aplikasi ini memungkinkan Anda memesan motor (ojek) atau mobil hanya dengan beberapa ketukan di ponsel Anda. Layanan ini tersedia di sebagian besar area wisata, bahkan di malam hari, dan menawarkan alternatif yang nyaman serta aman daripada mengemudi sendiri setelah minum.
Gunakan Taksi atau Pengemudi Pribadi: Taksi tradisional juga merupakan pilihan, dan banyak pengemudi pribadi menawarkan layanan mereka dengan biaya tetap, seringkali untuk tur setengah hari atau sehari penuh. Jika Anda merencanakan malam di luar, atur taksi atau pengemudi pribadi untuk menjemput dan mengantar Anda.
Berjalan Kaki Jika Memungkinkan: Jika akomodasi Anda berada dalam jarak berjalan kaki dari tempat Anda berencana untuk minum, pertimbangkan untuk berjalan kaki. Selain menjadi pilihan yang aman, ini juga memungkinkan Anda untuk lebih menikmati suasana Bali yang semarak.
Ketahui Batasan Anda (dan lebih dari itu): Bahkan jika Anda memutuskan untuk tidak mengemudi, perhatikan konsumsi alkohol Anda. Meskipun nasihat ini terutama berfokus pada mengemudi, minum secara bertanggung jawab selalu menjadi kunci perjalanan yang menyenangkan dan aman.
Tetap Terhidrasi: Iklim tropis Bali berarti Anda dapat dengan cepat mengalami dehidrasi, dan ini dapat memperburuk efek alkohol. Minumlah banyak air sepanjang hari, terutama jika Anda berencana untuk mengonsumsi minuman beralkohol nanti.
Rencanakan Lebih Awal: Sebelum Anda pergi keluar di malam hari, buatlah rencana bagaimana Anda akan kembali ke akomodasi Anda. Jangan menunggu sampai Anda minum beberapa gelas untuk memikirkannya.
Sewa Motor di Bali? Pilih Cinchy untuk Perjalanan Aman dan Lancar!

Explore Bali with scooter
Anda telah mempelajari tentang aturan ketat berkendara sambil mabuk di Bali, serta pentingnya tetap sadar saat mengemudi.
Meskipun pulau surga ini membutuhkan eksplorasi yang bertanggung jawab, menjelajahi pemandangan indahnya dengan motor bisa menjadi bagian tak terlupakan dari perjalanan Anda.
Jika Anda ingin merasakan keindahan Bali dengan motor secara aman dan legal, memilih mitra sewa yang terpercaya adalah kuncinya, seperti Cinchy!
Cinchy berdedikasi untuk menjadikan perjalanan Anda di Bali aman, nyaman, dan menyenangkan.
Mengapa memilih Cinchy?
Keselamatan Prioritas Utama: Ketenangan pikiran Anda adalah prioritas kami. Semua motor kami dirawat dengan cermat dan diservis secara teratur, memastikan kondisinya sangat baik untuk perjalanan Anda.
Harga Kompetitif: Sewa harian mulai dari IDR 95.000 (sekitar US$5.84 atau AU$9), mingguan mulai dari IDR 560.000 (sekitar US$34.44 atau AU$53.38), dan bulanan mulai dari IDR 1.500.000 (sekitar US$92.24 atau AU$142.97).
Proses Bebas Ribet: Cukup bawa identitas diri yang valid (Paspor atau KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM Internasional atau SIM C), tiket penerbangan pulang pergi, dan bukti booking hotel Anda selama masa sewa. Kami akan segera membantu Anda berkendara.
Selalu Ada untuk Anda: Butuh bantuan? Dukungan pelanggan kami tersedia 24/7 untuk membantu segala kebutuhan Anda selama masa sewa.
Layanan Antar & Jemput yang Nyaman: Untuk area perkotaan utama di Bali, kami menawarkan layanan antar dan jemput motor langsung ke lokasi Anda, menambah kemudahan maksimal untuk perjalanan Anda.
Pilih dari berbagai pilihan motor kami yang sesuai dengan gaya dan kebutuhan Anda: model Compact (110–125cc) seperti Honda Vario, Yamaha Fazzio, atau Honda Scoopy; pilihan Comfort (150–165cc) seperti Honda PCX atau Yamaha NMAX untuk perjalanan yang lebih panjang; atau tambahkan Style dengan Vespa klasik.
Kami juga melengkapi Anda dengan aksesori penting tanpa biaya tambahan, termasuk helm berkualitas (helm anak tersedia berdasarkan permintaan!), hairnet sekali pakai untuk kebersihan, phone holder yang praktis untuk navigasi, dan jas hujan/ponco untuk hujan tropis yang tak terduga.
Dengan membuat pilihan yang bertanggung jawab dan memilih layanan sewa terpercaya seperti Cinchy, Anda dapat menjelajahi Bali dengan aman, sesuai hukum, dan tanpa hambatan.
Sewa motor di Cinchy sekarang untuk eksplor Bali lebih aman dan nyaman!
Siap untuk perjalanan Anda di Bali?
Pesan terlebih dahulu motor anda untuk kenyamanan pikiran. Cinchy menawarkan Pembatalan GRATIS 24 jam.
